Tampilnya Persatuan Islam (Persis) dalam pentas sejarah Islam di Indonesia pada awal abad ke-20 telah memberikan corak dan warna yang baru dalam gerakan pembaruan pemikiran Islam. Persis lahir sebagai jawaban atas tantangan dari kondisi umat Islam yang tenggelam dalam kejumudan (kemandegan berfikir), terperosok ke dalam kehidupan mistisisme, tumbuh suburnya khurafat, bid'ah, takhayul, dan syiri…
Istifta menggambarkan keluasan wawasan berpikir dan ketajaman analisa KH. E. Abdurrahman. Didalam memberikan jawaban dan penjelasan selalu disertai dengan dalil-dalil dan atau alasan-alasan yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. Dalil-dalil Al-Qur'an yang digunakan oleh beliau dalam menjawab masalah sebanyak 214 ayat, antara lain sesuai dengan urutan jawabannya sebagai berikut: Al-Maidah:…