Alam kehidupan sehari-hari sering dijumpai, bahwa tata cara memberikan lebih penting dari sesuatu yang diberikan itu sendiri. Semangkok teh pahit dan sepotong ubi goreng yang disajikan dengan cara sopan, ramah dan tanpa sikap yang dibuat-buat, akan lebih terasa enak dicicipi
Imam Al-Ghazali menggambarkan hati ada tiga macam. Pertama, hati yang shahih (sehat) yaitu hati yang salim (selamat). Hati seamacam ini djinajikan akan dapat bertemu dengan Allah (QS. Asy-Syu'ara[26]: 88-89). Kedua, hati yang mayyit (mati) yaitu hati yang mengeras dan membatu karena banyak kerak akibat dosa-dosa yang dilakukan.
Betapa menyesalnya orang yang dalam hidupnua tak pernah menyadari betapa pentingnya pendidikan bagi hatinya, dan betaoa beruntungnya orang yang sepenuhnya sadar akan pentingnya memperhatikan kebeningan hatinya, Buku ini menjadi satu madrasah (pendidikan) sekaligus terapi bagi hati kita, sehingga ketenangan, pencerahan dan akhirnya hati menjadi shahih (sehat) bisa diperoleh. Melalui pemahaman ya…
Laporan Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan tahun 2017 merupakan bentuk pertanggungjawaban publik dan memenuhi keterbukaan informasi. Sebagai salah satu unit kerja di lingkungan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama, Puslitbang Pendidikan Agama dan Keagamaan sudah tepat untuk merespon terhadap eksistensi dan dinamika pendidikan agama dan pendidikan keagamaan yang terjadi sepanjang ta…
Indeks Literasi Al-Qur'an akan menjadi dasar dalam penyusunan program penguatan literasi Al-Qur'an. Kita dapat mengukur sejauh mana upaya-upaya penguatan literasi Al-Qur'an telah memberikan dampak nyata bagi masyarakat, mengembangkan strategi-strategi yang lebih efektif dan berkelanjutan dalam meningkatkan pemahaman dan kecintaan terhadpa Al-Qur'an dan apa saja langkah perbaikan di masa depan.…