Text
Toleransi dan Anti Kekerasan: Jalan Menuju Perdamaian
Moderasi sebagai pemaknaan toleransi dan anti kekerasan merupakan pola pandang manusia dalam menyikapi kondisi berbeda di luar diri sendiri. Toleransi muncul dari kemampuan diri dalam menghargai perbedaan yang terdekat pada masing-masing individu. Tidak berpersepsi bahwa diri sendiri sebagai yang terunggul sehingga menimbulkan niat yang bertujuan pada kekerasan fisik atau mental pada orang lain yang dianggap memiliki strata lebih rendah. Jiwa toleransi yang dikembangkan hendaknya didasarkan pada sifat metta (cinta kasih), karuna (belas kasih), mudita (simpati), dan upekkha (keseimbangan batin) yang membawakan diri seseorang pada kondisi menghargai keberadaan individu lain.
Tidak tersedia versi lain