Text
Abi Jangan Duakan Umi
Bahkan orang yang berpoligami pun enggan membenarkan atau menyalahkan poligami, kebanyakan tersudut dalam arena peperangan antara takdir dan pilihan. Sebuah frame menggambarkan sang istri hanya bisa terisak sambil berucap kepada anaknya "Tuhan sedang mengirimkan sebuah ujian kepada keluarga kita, Nak. Sebuah ujian yang harus kita jawab dengan keikhlasan, ketegaran dan senantiasa menjadi hamba-Nya yang bersyukur". Ternyata di luar dugaan dalam frame yang lain ada juga isteri yang rela bahkan semangat mencarikan pendamping baru untuk suaminya dengan motif beragam, kemudian menjadi keluarga bahagia entah untuk berapa lama atau mungkin selama-lamanya.
Bacaan yang sangat menarik, diambil dari kepingan kisah klasik, disajikan dengan penuturan sederhana namun syarat makna. Seolah ada pesan masuk ke dalam inbox pembaca budiman "Sepertinya kita terlalu sibuk menghakimi orang lain dengan perspektif kita, padahal sesungguhnya yang kita kritik adalah kritik atas diri kita sendiri." Sebagaimana kepingan cerita yang tersaji.
Tidak tersedia versi lain