Perkawinan merupakan ekspresi percintaan yang paling beradab. Akan tetapi, dua insan yang memiliki keyakinan berbeda tidak memiliki kesempatan untuk mewujudkan impianya. Aatas nama agama, perkawinan yang dilakukan antarinsan yang berbeda keyakinan itu pun ditentang dan di cap haram. Tak pelak, perkawinan menjadi simbol antagonisme. Semua itu hanya karena satu sebab, Beda Agama.